Hari ini, saat mentari mulai memanggang, ku patut kening pada hamparan sajadah, memujanya Dia yang menjadi pilihan terbaik dalam hidup, Tuhan .....ALLAH...
Masih dalam tanya yang menganga, pada labirin jiwa yang lapar, tentang sepucuk kata, tentang makna dibalik untaian, kita sering menyebut kata itu dengan lafaz CINTA.
Sering...aku termenung dalam hening, membeku bersama lilitan malam nan gulita, sambil menikmati cicitan melata dalam bisu, mencoba mencari tahu, mencoba memikirkan makna, mencoba mendefinisikan, mencoba meraba arah mata kebenaran, hanya untuk satu kata CINTA.
Hingga waktu membawaku kepusaran ketiadaan, yaitu saat detik dan menit sudah tak membuatku gelisah, hingga kemudian aku menyimpulkan bahawa CINTA tak butuh kata adalah untuk didefinisikan, kata ALLAH adalah CINTA yang sebenarnya.
BENAR....cinta adalah imanmu kepadaNya, iman adalah cinta, dan cinta yang benar adalah kerelaan dan penyerahan, jika cinta adalah cinta, maka ia adalah iman, dan jika iman adalah cinta maka engaku akan menjadi pencinta yang sejati, pecinta sejati adalah dia yang merasa hidupnya adalah untuk yang dicintainya.
Sabda Nabi orang yang sedang dilanda cinta…maka ia akan cenderung selalu mengingat dan menyebut orang yang dicintainya…”Man ahabba syai’an katsura dzikruhu”.
Imam syafi’I cinta adalah suatu bentuk ketaatan kepada yang ia cintai…”Lau kaana hubbuka shadiqan la ‘atha’tahuu fa innal muhiib liman yihubbuhuu yuthi’uhuu”… jika cintamu itu benar maka kamu akan patuh dan taat kepadanya karena seorang pencinta itu akan selalu taat kepada seorang yang dicintainya.
Sahabat Awiasih. Semoga kita diberikan jalan Oleh Dia ....Sang Maha ..AMiiin
BY : Awiasih Admin YG,28 April 16
No comments:
Post a Comment